Wednesday 12 February 2014

KAEF (PT Kimia Farma Persero Tbk.)

Okezone.com. Kamis 13 Februari 2014. Industri farmasi masih memiliki prospek yang sangat menjanjikan di masa mendatang. Hal ini didasari atas tingginya jumlah penduduk Indonesia, yang diikuti oleh meningkatnya jumlah penduduk kelas menengah. "Perumbuhan ini menyiratkan kebutuhan yang lebih besar dari produk farmasi yang berkualitas dan pelayanan kesehatan khususnya obat resep," jelas Analis Pefindo, Achmad Kurniawan Sudjatmiko, dalam risetnya di Jakarta, Kamis (13/2/2014). Dia melanjutkan, ditambah saat ini pemerintah telah menetapkan program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Menurutnya, program ini akan semakin memoles kinerja emiten-emiten yang bergerak pada bidang farmasi. salah satu emiten tersebut adalah PT Kimia Farma (Persero) Tbk (KAEF). Menurutnya, saat ini saham KAEF memiliki expectation builders (Q-2), yakni perusahaan yang dinilai pasar memiliki ekspektasi yang relatif rendah terhadap profitabilitas perusahaan-perusahaan dalam jangka pendek, tetapi memiliki ekspektasi pertumbuhan yang melebihi benchmark. 

 "KAEF terletak di klaster di mana kinerja perseroan saat ini lebih rendah dari ekspektasi pasar, tetapi ekspektasi pasar akan pertumbuhan KAEF di masa depan berada di atas benchamrk," jelasnya. "Kami percaya bahwa dengan mengoptimalkan kemampuan internal mereka, dan melakukan tindakan yang mendorong persepsi pasar akan keberhasilannya kinerjanya, KAEF akan mampu berada di excellent value managers. Target Harga untuk 12 bulan ke depan adalah Rp950–Rp1.155," tukas dia. Sumber : Okezone

No comments:

Post a Comment